Anambas – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPUPRPRKP) akan melakukan 2 pekerjaan pada tahun 2024 dalam antisipasi banjir di wilayah Siantan atau Tarempa.
Pekerjaan tersebut seperti revitalisasi Sungai Sugi Tarempa sebagai jalur keluarnya air menuju kelaut dan juga pembuatan Kolam Retensi yang bertujuan untuk menahan debit air sebelum turun langsung ke hilir.
Kepala DPUPRPRKP Anambas, Syarif Ahmad menjelaskan, anggaran revitalisasi sungai menggunakan APBD sebagai upaya mengatasi permasalahan banjir di Kota Tarempa yang sudah menjadi langganan setiap tahunnya.
“Pada tahun 2024 ini, kami akan membuat jalur air yang baru di Sungai Sugi, merekayasa aluran air langsung ke luar dengan membuat 2 sodetan baru agar air dari darat langsung mengarah kelaut menggunakan anggaran APBD sekitar 10 Miliar,” jelas Syarif, Selasa (16/ 01/2024).
“Ini kita lakukan sebagai upaya pencegahan banjir di Tarempa, karena dengan adanya sodetan baru diharapkan udara yang mengalir dari darat dapat langsung menuju kelaut sehingga tidak menjadi penumpukan di Sungai Sugi yang menyebabkan banjir,” sambung dia.
Tidak hanya itu, rencana pembangunan Kolam Retensi juga akan dilakukan oleh DPUPRPRKP Anambas, mengingat sebelumnya telah dilakukan peninjauan langsung dari Anggota DPR RI Dapil Kepri, Cen Sui Lan dan Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera untuk mengalokasikan anggaran agar terealisasi.
“Kolam Retensi atau folder penahan banjir juga akan kita buat nantinya, agar air hujan yang ada bisa ditampung terlebih dahulu. Perencanaannya dengan anggaran 30 Miliar melalui koordinasi dengan Anggota DPR RI dan BWS Sumatera untuk mengalokasikan hal ini agar terlaksana, ya kita berharap hal ini bisa Terwujud untuk mengantisipasi banjir lebih maksimal,” ucap Kepala DPRPRPRKP.
Syarif juga menuturkan, pagu anggaran DPUPRPRKP Anambas pada tahun 2023 sebesar 283 Miliar, sedangkan untuk tahun 2024 ini hanya 83 Miliar, anggaran tersebut sudah termasuk dengan pembayaran belanja pegawai, namun akan tetap dimaksimalkan dengan beberapa prioritas pembangunan yang dilaksanakan pada tahun ini.
Kita mempunyai 8 prooritas pekerjaan pada tahun 2024 bersumber dari pagu anggaran yang ada, seperti Sodetan drainase sungai sugi menuju kelaut, tempat penampungan udara di wilayah tanjung, pembangunan gedung serbaguna di Jemaja, Masjid di beberapa desa, pembukaan dan lankutan jalan di beberapa titik serta lanjutan pembangunan pelantar beton dari Tebang ke Belibak,” tutur Syarif. (En)