Tanjungpinang — Menjelang libur perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Tanjungpinang melakukan pengecekan kondisi dan kesiapan armada laut di Pelabuhan Sri Bintan Pura Kota Tanjungpinang.
Kepala KSOP Kelas II Tanjungpinang, Dwi Yanto mengatakan, bahwa KSOP telah siap menyambut kedatangan dan keberangkatan penumpang di Pelabuhan Sri Bintan Pura Kota Tanjungpinang.
“Dari operator sudah menyatakan kesiapannya, untuk 55 armada keberangkatannya dari Tanjungpinang, serta teman-teman dari Pelindo juga sudah menyatakan kesiapan terminalnya untuk menbantu keberangkatan dari Tanjungpinang dan turun di Tanjungpinang,” terangnya kepada Awak Media, Selasa (17/12/2024).
Menurut hasil rapat dan apel dengan Dirjen Perhubungan Laut secara Nasional. Dwi menjelaskan apabila terjadi lonjakan penumpang, maka mengantisipasinya dengan menambah jumlah armada.
“Apabila ada lonjakan penumpang pada hari-hari tertentu, sesuai hasil rapat maka armada yang ada akan menambah kapasitas penumpang. Persiapan alat keselamatan kapal itu sudah di runcheck oleh petugas,” jelasnya.
Sambung Dwi, KSOP juga telah mempersiapkan pos pelayanan dan pengamanan.
“Besok pagi sudah mulai petugas standby di posko hingga tanggal 8 Januari 2025, karena prediksi lonjakan penumpang puncak nataru pada tanggal 23 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025,” katanya.
Lanjutnya, akhir pekan ini kemungkinan besar akan ada peningkatan jumlah penumpang di Pelabuhan Sri Bintan Pura Kota Tanjungpinang.
“Kemungkinan besar akan ada kenaikan jumlah penumpang di puncak nataru kali ini, sebesar 7 persen atau sekitar 80 ribu penumpang yang datang, dan pulangnya sekitar 160 ribuan,” ujar Dwi.
Demi kelancaran, keselamatan, dan keamanan menjelang Nataru. Dwi menghimbau penumpang untuk membeli tiket secara online dan persiapkan hal yang diperlukan saat akan berangkat.
“Silahkan mengantri menggunakan fasilitas yang sudah ada yaitu membeli tiket secara online, sehingga tidak harus menunggu di terminal dan pastikan kesiapan keberangkatan karena jika cuaca buruk pastinya akan ada penundaan,” pungkasnya.(T.4z)
