Anambas – Telekomunikasi menjadi penting di era globalisasi digital saat ini, buktinya Pemerintah pusat melalui Kemitraan (Kemkominfo) sudah melaksanakan program nasional pendirian tower di seluruh wilayah Indonesia hingga pelosok Desa agar komunikasi bisa dirasakan oleh masyarakat.
Salah satunya di Kabupaten Kepulauan Anambas sudah berdiri sebanyak 29 titik lokasi tower BTS USO Bakti Kominfo RI yang terdiri dari 15 tower Telkomsel, 12 tower XL dan 2 tower Indosat yang telah berdiri di ibu Kota Anambas hingga ke Desa-Desa, akan tetapi kekuatan Signal ataupun jaringan jauh belum sempurna bisa dirasakan oleh masyarakat Anambas. Selain itu juga ada beberapa tower sering terjadi gangguan bahkan mengalami mati tanpa signal.

Terkait hal tersebut, Amat Yani selaku Anggota DPRD Anambas menilai masih jauh dari sempurna kekuatan signal dibeberapa tower provider yang berdiri di Anambas memberikan layanan komunikasi kepada masyarakat.
“Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada BAKTI Kominfo Republik Indonesia atas tersedianya layanan akses telekomunikasi BTS USO BAKTI Kominfo dalam program perbatasan melayani masyarakat di perbatasan terpencil dan terluar yang dirasakan masyarakat,” kata Amat Yani kepada Awak Media ini melalui telepon WhatsAppnya, Rabu (27/3) /2024).
Akan tetapi kata AY (Panggilan Akrab-Red) tidak hanya sebatas untuk kepentingan PEMILU saja Tower Bakti Kominfo ini signalnya di perkuat, seharusnya yang lebih penting menurut saya, yaitu terjaganya silaturahmi dan silaturahim dalam menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri nantinya, di mana setiap orang berinteraksi untuk saling maaf memaafkan antar sahabat, teman dan sanak keluarga sehingga hal ini perlu sekiranya ada pelayanan yang ekstra dan istimewa yang diberikan oleh pihak Bakti Kominfo RI kepada masyarakat Perbatasan yang terpencil dan terluar,” ucapnya.
“Masyarakat perbatasan terpencil dan terluar seperti di Kabupaten Kepulauan Anambas juga ingin merasakan Dunia Digital yang mana komunikasi dengan Video Call dengan sanak keluarga yang jauh di perantauan. Dengan jaringan ataupun signal yang saat ini tidak maksimal untuk dilakukan komunikasi melalui Video Call tersebut,” lanjutnya lagi .
Tower USO BAKTI Kominfo RI yang ada di perbatasan, terpencil dan terluar terkhusus di Kabupaten Kepulauan Anambas ini perlu ada perhatian khusus dalam menyambut Hari Raya nanti. Jadi jangan saat PEMILU saja semua tower di Anambas yang di subsidi negara sinyalnya membaik dan kuat tapi di saat – saat lebaran seharusnya pun tak kalah penting juga untuk memaksimalkan signalnya,” ujarnya.
Jadi kita DPRD Anambas sebagai pengawas, meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Anambas melalui Dinas Kominfo untuk bersurat ke Kementerian Kominfo meminta agar signal pada tower yg di subsidi Oleh negara di maksimalkan signal nya saat menyambut hari raya.
Lebih jauh dirinya mempertegas, sudah saat dan waktunya kemerdekaan signal ini dirasakan oleh masyarakat seperti di kota-kota besar. Apa lagi Anambas yang daerahnya masuk wilayah perbatasan terpencil dan terluar.
“Semestinya Pemerintah Pusat dalam hal ini, Kementrian Kominfo sudah saat dapat memberikan layanan yang ekstra dan istimewa kepada masyarakat terkait telekomunikasi, apa lagi di daerah perbatasan seperti Anambas dan Natuna, tentu pemerintah pusat lebih memahami dan memahami keinginan masyarakat Perbatasan,” simpulnya.