Jakarta – Bupati Kabupaten Karimun, Ing. H. Iskandarsyah terus menunjukkan keseriusan dan komitmennya dalam membuka pintu bagi para investor. Keseriusan ini dibuktikan lewat langkah strategis Ing. H. Iskandarsyah yang bertemu langsung dengan Board of Directors Syifa Energy Sdn Bhd di kantor pusat Syifa Group, Pakuwon Tower, Kota Jakarta, Rabu (30/4/2025).
Suasana pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh semangat, Bupati Karimun menyampaikan, bahwa pertemuan ini bukan sekedar kunjungan seremonial saja. Namun, lebih kepada fokus membahas kelanjutan rencana investasi Syifa Energy di Kabupaten Karimun, khususnya pada sektor perdagangan minyak dan pembangunan kapal.
“Pertemuan ini merupakan lanjutan dari komunikasi intens sebelumnya bersama Dirut PT Syifa Berkah Makmur, Eka Yazmi Ade, S.E. Tentunya, ini bukan mimpi kosong tetapi kami langsung mengundang Syifa Energy untuk datang ke Karimun pada Bulan Mei 2025,” ujar Iskandarsyah.
Untuk mendukung realisasi investasi tersebut, Bupati Karimun, Ing. H. Iskandarsyah juga membentuk Tim Percepatan Pembangunan Kabupaten Karimun yang akan fokus membantu para investor dalam mempercepat proses perizinan dan memangkas jalur birokrasi administratif. Tim ini akan bertindak sebagai penghubung langsung antara investor dan instansi terkait, sehingga proses yang biasanya memakan waktu panjang bisa dipersingkat secara efektif.
“Kami ingin menyambut para investor dengan kesiapan penuh. Karimun punya potensi yang besar, dan sekarang saatnya kami tampil lebih aktif dalam menarik investasi,” jelasnya.
Langkah ini mendapat tanggapan positif dan angin segar dari pihak Syifa Energy. Perusahaan asal Malaysia itu melihat Kabupaten Karimun sebagai wilayah yang tidak hanya strategis secara geografis, tetapi juga memiliki kepemimpinan daerah yang aktif dan responsif dua hal yang menjadi kunci utama dalam keputusan investasi, terutama dengan adanya komitmen pemerintah daerah yang jelas dalam hal kemudahan investasi.
“Kami ingin investor bisa langsung action. Tidak ada lagi cerita berlarut-larut karena urusan administrasi,” tegas Iskandarsyah.
Dengan inisiatif ini, Kabupaten Karimun mengirimkan sinyal kuat sebagai daerah yang terbuka dan siap tumbuh bersama investor. Wilayah yang berada di jalur pelayaran internasional ini tengah memantapkan diri menjadi pusat ekonomi baru di sektor energi dan industri maritim di kawasan barat Indonesia.
Pertemuan ini juga bukan hanya soal kerja sama bisnis. Melainkan, cerita tentang daerah yang ingin maju, dan tentang seorang pemimpin yang tak menunggu keajaiban, tapi menciptakannya. (R.4z)
